SUV Baru Mitsubishi di Indonesia Diduga Bernama Destinator

Nama Mitsubishi Destinator, yang pada 2023 sempat dikira bakal dipakai untuk model produksi XFC Concept yang ternyata Xforce, sekarang diduga menjadi nama untuk DST Concept.
DST Concept adalah model konsep SUV berukuran lebih besar dari XFC Concept. Model produksinya akan menjadi SUV tujuh penumpang yang menduduki segmen di bawah Pajero Sport.

Destinator dipahami telah terdaftar di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan HAM dengan nomor IDM001069857 sejak 30 Maret 2023. Pendaftarnya Mitsubishi Jidosha Kogyo Kabushiki Kaisha yang beralamat di Tokyo, Jepang.

Nama itu terdaftar dan masuk ke dalam klasifikasi barang atau jasa terkait berbagai macam komponen kendaraan roda empat.
Misalnya bodi, gear box, spion, alarm anti-pencurian untuk kendaraan darat, alarm tanda mundur untuk kendaraan, alat anti maling atau anti pencurian pada mobil, alat anti-silau untuk mobil, atap geser untuk mobil, badan mobil, casis mobil, pegangan pintu mobil, hingga pelek untuk roda kendaraan.

Lalu mesin mobil, mobil, mobil hybrid, mobil listrik, mobil listrik sel bahan bakar, mobil penumpang, mobil sport, mobil tanpa pengemudi (otonom), sampai dengan motor listrik untuk mobil.

Kendati demikian, paten atas nama Destinator tidak menjelaskan secara detail dan mengerucut untuk penamaan suatu mobil produksi massal.

Namun tak hanya Indonesia, nama Destinator juga telah didaftarkan di Filipina lebih dahulu atau Oktober 2022 dengan nama pemohon pendaftar Mitsubishi Jidosha Kogyo Kabushiki Kaisha. Filipina sendiri menjadi tempat DST Concept menjalani debut global pada 2024.

Selain itu Mitsubishi Motor Corporation (MMC) juga baru-baru ini berkomitmen untuk berinvestasi sebesar PHP 7 miliar di Filipina selama lima tahun ke depan yang dikonfirmasi dapat digunakan untuk menambah produksi model baru di pabrik Mitsubishi Motors Philippines Corporation (MMPC) di Sta. Rosa, Laguna.

Meski begitu belum ada pernyataan resmi terkait model anyar di Filipina tersebut DST Concept atau bukan.

DST Concept di Indonesia

Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) sudah memastikan bakal meluncurkan model produksi SUV tiga baris DST Concept di Indonesia tahun ini. Model tersebut disebut akan jadi pilihan konsumen yang mau naik kelas dari Xpander Cross.

Atsushi Kurita, Presiden Direktur MMKSI menyampaikan versi produksi DST Concept bakal diposisikan di atas Xpander Cross namun di bawah Pajero Sport.

Artinya mobil ini jadi pilihan baru konsumen Mitsubishi yang mau SUV tujuh penumpang baru di atas Xpander Cross yang sekarang dijual mulai Rp338 juta tetapi belum sanggup beli Pajero Sport yang banderolnya start dari Rp577,7 juta.

Kurita juga memastikan mobil tersebut bakal segera dirilis di Indonesia, namun tak diuraikannya lebih rinci waktu pasti peluncurannya.

“Kami memutuskan untuk merilisnya tahun ini,” kata dia pertengahan Mei 2025.

Mengingat XFC Concept pada akhirnya menjadi Xforce, bisa jadi masuk akal membayangkan DST di DST Concept merupakan kependekan dari Destinator.

Selain masalah nama, Mitsubishi diduga telah mendaftarkan DST Concept berdasarkan kode kendaraan baru yang terlampir di Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 7 Tahun 2025 tentang Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan Bermotor, Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor dan Pajak Alat Berat Tahun 2025.

Pada dokumen itu tertulis empat varian kendaraan Mitsubishi berkode DST yang memiliki NJKB mulai Rp193 juta hingga Rp240 juta.

Dikutip dari : https://www.cnnindonesia.com/otomotif/20250612081403-587-1238837/suv-baru-mitsubishi-di-indonesia-diduga-bernama-destinator.